Friday, June 6, 2014

Khasiat Alang-Alang Untuk Kesehatan



Alang-alang (Impera cylindrical) merupakan sejenis tumbuhan gulma yang biasanya tumbuh dengan liar di ladang, lapangan berumput, tepi jalan, dan persawahan. Tingginya bisa mencapai hampir 2 meter. Daunnya menyerupai pita dengan tepi rata, lurus dan berujung runcing. Tumbuhan ini memang dapat tumbuh subur di tempat-tempat kering yang mendapatkan banyak sinar matahari. Alang-alang sejak dulu sudah dijadikan sebagai salah satu tanaman yang dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan manusia. Manfaat tumbuhan alang-alang ini diantaranya adalah untuk pengobatan.

Khasiat tumbuhan alang-alang terutama berasal dari bagian akarnya. bagian akar tumbuhan alang-alang memiliki sejumlah unsur kimiawi yang sangat berguna untuk kesehatan. Beberapa unsur diantaranya adalah glukosa, manitol, asam sitrat, arundoin, fernerol, esin, polifenol, taninin, dan alkali. Unsur-unsur kimiawi ini membuat alang-alang menjadi antipiretik yang berfungsi untuk meluruhkan kemih (deuretic), menurunkan panas, menghentikan pendarahan (hemostatik), dan menghilangkan rasa haus.

Dari beberapa kandungan kimia yang terkandung dalam akar Alang-alang diyakani mampu mengobati penyakit, diantaranya :

Cara penyajiannya : Ambil akar alang-alang segar sebanyak kira-kira 100 gram, kemudian cuci dan bersihkan akar alang-alang tersebut hingga bersih, rebus dengan 2 gelas air bersih, tunggu hingga mendidih sampai air rebusan tersisa setengahnya, angkat dan dinginkan, saring air rebusan akar alang-alang untuk memisahkan ampasnya, inumlah secara rutin 2 kali sehari.

Meluruhkan air seni
Cara penyajiannya : Ambil 40 sembalan rimpang alang-alang yang sudah kering kemudian potong kecil-kecil, rebus rimpang yang sudah dipotong-potong tadi dengan air bersih sebanyak 2 gelas, tunggu dan biarkan rebusan mendidih hingga air rebusan tersisa menjadi 1 gelas, terakhir angkat, dinginkan dan saring ampasnya, minumlah secara rutin 2 kali sehari.

Cara penyajiannya : Ambil akar alang-alang yang segar kurang lebih sebanyak 60 – 120 gram, potong-potong akar alang-alang menjadi ukuran kecil, kemudian cuci dan bersihkan, rebus akar dengan air bersih sebanyak 3 gelas, tunggu dan biarkan rebusan mendidih sampai air tersisa menjadi 1 gelas, terakhir angkat, dinginkan dan saringlah air rebusan tadi untuk memisahkan ampas, minumlah secara rutin 2 kali sehari.

Mimisan
Cara penyajiannya : Ambil akar Alang-alang yang baru saja dicabut secukupnya, tumbuk sampai akarnya memar, ambil airnya dengan cara diperas sampai 100 CC banyaknya,  minumlah air perasan akar Alang-alang ini.


Demikian uraian tentang Khasiat Alang-Alang Untuk Kesehatan, temukan infomasi menarik lainnya hanya di http//rianisyahriani01.blogspot.com

Khasiat Herbal Daun Gedi Untuk Kesehatan



Daun gedi (Hibiscus manihot L.), di negara lain, Daun gedi memiliki nama seperti: Lagikuway (Philipina), Po fai (Thailand), dan Edible hibiscus (Inggris).

Tanaman ini sangat mudah untuk tumbuh dan diperbanyak. Cukup patahkan batangnya dan langsung ditanam (stek) di media tanah yang gembur, maka pohon Gedi itu akan bertumbuh dengan cepat dan subur. Ada yang menarik dari tanaman ini. Kita bisa menyetek batang yang muda, bukan hanya batang yang cukup tua, tidak seperti batang singkong yang batangnya harus cukup tua. Apabila terdapat daun di batang yang kita stek, daunnya tidak akan layu dan mati, tetapi akan tetap terlihat segar dan akan ikut bertumbuh bersama daun-daun baru yang segera keluar beberapa hari kemudian. Berbeda dengan tumbuhan lain yang kalau disetek, daun bawaan di batang akan layu dan mati.

Tinggi tanaman bisa mencapai dua meter, dan jika ditanam di tanah yang subur, bisa mencapai tiga meter atau lebih, dengan daun yang sangat rimbun. Warna daunnya hijau dan sepintas mirip daun pepaya (untuk daun berukuran lebar) atau daun singkong (untuk daun berukuran sedang), atau mariyuana (untuk daun berukuran kecil), karena daunnya berbentuk 5 jari.

Daun gedi sangat terkenal di daerah Indonesia Timur khususnya di Manado, karena daun ini di gunakan sebagai salah satu sayuran dalam bubur manado yang sangat terkenal itu. Daun Gedi juga disebut dengan nama Sayur Yondok.

Selain dimanfaatkan sebagai sayur, Daun gedi ternyata diketahui mempunyai khasiat untuk menyembuhkan beberapa penyakit diantaranya :

Maag
Bila mengalami gangguan lambung seperti maag, maka anda bisa mengkonsumsi daun gedi ini.  Kandungan yang terdapat pada bunga dan daun gedi bermanfaat untuk melindungi lapisan dinding lambung sehingga mengurangi resiko iritasi yang diakibatkan bakteri atau makanan yang memiliki pengaruh buruk pada lambung anda.  Dengan konsumsi daun gedi secara rutin, anda penderita maag dan gangguan lambung niscaya  bisa makan makanan favorit anda tanpa perlu khawatir penyakitnya kambuh.

Jantung
Daun gedi mengandung banyak senyawa flavonoid yang salah satu khasiatnya adalah untuk menurunkan resiko penyakit kardiovaskular seperti jantung.  Karena itu, bagi orang yang menderita penyakit seperti kolesterol, sakit jantung serta tekanan darah tinggi disarankan untuk mengkonsumsi daun gedi sebagai cara alami mencegah penyakit tersebut.   Daun Gedi terkenal punya kandungan serat tinggi, sehingga mampu mengikat kolesterol dan lemak untuk dikeluarkan dari tubuh. Banyak orang berpendapat bahwa sayur ini dapat membuat orang langsing dan membantu menurunkan kadar kolesterol darah dan tekanan darah tinggi alias hipertensi.

Osteoporosis
Gangguan osteoporosis biasanya di alami wanita pasca menopause, akibat menurunnya kadar hormon estrogen. Untuk mengantisipasi dokter akan menganjurkan terapi suli hormon sebagai pengganti hormon alamiah yang berkurang.Namun pemakaian bahan dari alam merupakan alternatif yang lebih di sukai. Misalnya kacang kedelai. Sebuah penelitian terhadap manfaat daun gedi dalam mencegah osteoporosis ternyata juga menunjukan hasil mencengangkan. Sebuah percobaan menggunakan tikus betina yang sudah di angkat indung telornya. Tikus itu selanjutnya di beri daun gedi sebagai campuran makanan, dalam berbagai dosis selama waktu tertentu. Hasilnya ternyata ada perbaikan kepadatan tulang. Sehingga ini berarti pengeroposan dapat di kendalikan. Peningkatan kepadatan tulang juga terbukti sebanding dengan peningkatan dosis daun yang di berikan.

Diabetes, Ginjal, Kejang dan Depresi
Di dalam daun gedi terdapat kandungan flavonoid. Dari hasil penelitian di ketahui bahwa ekstrak bahan ini bisa mencegah kematian tikus percobaan akibat serangan kejang. Hasil tersebut menguatkan pemakaian ekstrak bunga gedi untuk mengatasi kejang akibat epilepsi, sebagai obat anti depresi dan melindungi saraf otak. Melalui pemeriksaan lebih lanjut terhadap bagian otak tikus percobaan, di jumpai delapan senyawa golongan flavonoid yang aktif. Karena kandungan flavonoid itulah, ekstrak bunga gedi banyak di pakai untuk mengobati diabetes dan gangguan ginjal.

Demikan uraian tentag Khasiat Herbal Daun Gedi Untuk Kesehatan, temukan info menarik lainnya hanya di htt//rianisyahriani01.blogspot.com

Temukan Khasiat Rumput Teki Untuk Kesehatan



Rumput teki (Cyiperus rotundus .L) terkadang disebut Teki, Mota, Koreha wai, Rukut teki, Rukut wuta adalah rumput palsu (batang segitiga) yang dapat hidup sepanjang tahun dengan ketinggian 10 sampai dengan 75 cm. Beberapa negara memberi nama tanaman ini : Musta, Mustaka, Mutha, Mothan, Nagamothan, Xiang Fu, Nutgrass, Tirirca, Tagernut, Hama-Suge, So Ken Chiu, Tage-Tage. Tanaman ini biasanya tumbuh liar di kebun, ladang ataupun tempat lain dengan ketinggian sampai 1000 m dari permukaan laut. Tanaman ini mudah dikenali karena bunga-bunganya berwarna hijau kecoklatan, terletak di ujung tangkai dengan tiga tunas helm benang sari berwarna kuning jernih, membentuk bunga-bunga berbulir, mengelompok menjadi satu berupa payung. Ciri khasnya terletak pada buah-buahnya yang berbentuk kerucut besar pada pangkalnya, kadang-kadang melekuk berwarna coklat, dengan panjang 1,5 - 4,5 cm dengan diameter 5 - 10 mm. Daunnya berbentuk pita, berwarna mengkilat dan terdiri dari 4-10 helai, terdapat pada pangkal batang membentuk rozel akar, dengan pelepah daun tertutup tanah. Pada rimpangnya yang sudah tua terdapat banyak tunas yang menjadi umbi berwarna coklat atau hitam. Rasanya sepat kepahit-pahitan dan baunya wangi. Umbi-umbi ini biasanya mengumpul berupa rumpun.

Dari hasil penelitian diperoleh bahwa umbi (rimpang) rumput teki ini mengandung alkaloid, glikosida jantung, flavonoid dan minyak menguap sebanyak 0,3-1% yang isinya bervariasi, tergantung daerah asal tumbuhnya. Akar yang berasal dari Jepang berisi cyperol, cyperene I & II, alfa-cyperone, cyperotundone dan cyperolone, sedangkan yang berasal dari China berisi patchoulenone dan cyperene. Minyak essensial yang diperoleh dari umbi rumput teki ini mengandung sedikitnya 27 senyawa yang terdiri dari seskuiterpen, hidrokarbon, epokside, keton-keton, monoterpen dan alifatik alkohol serta beberapa senyawa lain  yang belum dapat diidentifikasi.

Dari khasiat yang terkandung dalam Rumput teki, masyarakat di berbagai daerah di banyak negara telah lama dan banyak memanfaatkan umbi (rimpang) dari tanamaan ini sebagai obat untuk memperlancar menstruasi , mengurangi rasa sakit pada waktu haid, penyakit-penyakit kewanitaan, obat sakit perut, obat pencuci anti keringat, dalam bentuk air rebusan sebagai obat untuk mengatasi penyakit mulut (sebagai obat kumur), panas, disentri, obat untuk memperlancar kencing, obat cacingan, obat antikejang pada sakit mencret dan juga obat borok.

Dari beberapa bahan kimia yang terkandung dalam Rumput teki, beberapa racikan obatherbal yang dipercaya dapat mengobati berbagai penyakit diantaranya :

Haid Tidak Teratur
Cara penyajiannya : 10 gram Rumput teki direbus dengan 400 cc air hingga tersisa setengahnya kurang lebih 200 cc, saring dan minum airnya.

Keputihan
Cara penyajiannya : 10 gram umbi Rumput teki kering, 15 gram kulit delima kering, direbus dengan 500 cc air hingga tersisi 200 cc, lalu saring dan airnya diminum.

Memperlancar Buang Air
Cara penyajiannya : 10 gram umbi Rumput teki kering, 60 gram akar alang-alang, direbus dengan 600 cc air hingga tersisi 300 cc, kemudian saring dan airnya diminum.

Kencing Batu
Cara penyajiannya : 10 gram umbi Rumput teki kering, 4 lembar daun alpukat, 30 gram keji beling dan gula aren secukupnya, rebus semua bahan dengan 600 cc air hingga tersisa 300 cc, saring dan minum airnya 2 kali sehari dengan setiap minum 150 cc.

Nyeri Lambung
Cara penyajiannya : 30 gram umbi Rumput teki dan 15 gram lengkuas, bahan tersebut dikeringkan lalu digiling hingga menjadi bubuk, diambil 3 gram, seduh dengan air panas secukupnya lalu diminum selagi hangat. Lakukan hal ini 2 kali sehari.

Busung atau Bengkak
Cara penyajiannya : 10 gram Rumput teki, dicuci bersih dan digiling halus kemudian seduh dengan 150 cc air panas, saring, tambahkan madu lalu diminum airnya. Lakukan 2 kali sehari.

Kulit Biru Terbentur
Cara penyajiannya : Rumput teki segar dicuci bersih kemudian digiling, selanjutnya ditempelkan pada bagian yang sakit.

Kuku Bengkak
Cara penyajiannya : Umbi Rumput teki dan biji kenari ditumbuk hingga halus, kemudian bungkus dengan daun, panaskan, lalu tempelkan di kuku yang sakit, atau langsung dibalutkan.

Cara penyajiannya : 6 gram umbi Rumput teki, dihaluskan lalu seduh dengan 200 cc air panas, tambahkan madu, kemudian minum airnya.


Demikian uraian tentang Khasiat Rumput Teki Untuk Kesehatan, Temukan info menarik lainnya di http//rianisyahriani01.blogspot.com

Thursday, June 5, 2014

Temukan Khasiat Awar-awar Untuk Kesehatan



Awar-awar (Ficus septica Burm. L) merupakan Pohon atau semak tinggi, tegak 1-5 meter. Batang pokok bengkok-bengkok, lunak, ranting bulat silindris, berongga, gundul, bergetah kuning. Daun penumpu tunggal, besar, sangat runcing, daun tunggal, bertangkai, duduk daun berseling atau berhadapan. Helaian berbentuk bulat telur dan elips, dengan pangkal membulat, ujung menyempit cukup tumpul, tepi rata, dari atas hijau tua mengkilat, dengan banyak bintik-bintik yang pucat, dari bawah hijau muda, sisi kiri kanan tulang dan daun tengah dengan 6-12 tulang daun samping; kedua belah sisi tulang daun menyolok karena warnanya yang pucat. Tumbuhan ini banyak ditemukan di Jawa dan Madura; tumbuh pada daerah ketinggian 1200 meter dpl, banyak ditemukan di tepi jalan, semak belukar dan hutan terbuka.

Awar-awar mempunyai nama loka yaitu Sirih popar (Ambon) tagololo, bei, loloyan (Minahasa); ki ciyat (Sunda); awar-awar (Jawa); bar, abar (Madura); awar-awar (Belitung); tobotobo (Makasar); dausalo (Bugis); bobulutu (Halmahera Utara); tagalolo (Ternate) dan nama simplisia Fici septicae folium; daun awar-awar.

Kandungan kimia dari daun awar-awar berupa Flavonoid; Sterol; Khasiat: Sudorik; Diuretik; Emetik. Dengan kandungan tersebut, pada Daun banyak digunakan untuk obat penyakit kulit, radang usus buntu, mengatasi bisul, gigitan ular berbisa dan sesak napas. Akar digunakan untuk penawar racun ikan dan penanggulangan asma. Perasan air dari tumbukan akar awar awar dan adas pulowaras dapat digunakan untuk mengobati keracunan ikan, gadung (Dioscorea hispida dennst) dan kepiting. Jika ditumbuk dengan segenggam akar alang-alang dan airnya diperas merupakan obat penyebab muntah yang sangat manjur.

Beberapa ramuan herbal dari awar-awar yang dipercaya mengobati penyakit diantaranya :

Herpes, Sakit kepala, Rematik
Cara penyajiannya : Daun awar-awar segar secukupnya; Air secukupnya, Dipipis sampai berbentuk pasta, Dioleskan pada bagian kulit yang sakit

Bisul
Cara penyajiannya : Ambil  ± 5 gram daun awar-awar segar, ditumbuk sampai lumat, kemudian ditempelkan pada bisul. 

Demikian beberapa khasiat dari Awar-awar untuk kesehatan, temukan info menarik lainnya hanya di http//rianisyahriani01.blogspot.com